Friday, September 4, 2015

Book Review: Irresistible (Mafia Espresso, #1) by Francisca Todi

.
BOOK review
Started on: 20.August.2015
Finished on: 26.August.2015

Irresistible (Mafia Espresso, #1) by Francisca Todi

Judul Buku : Irresistible (Mafia Espresso, #1)
Penulis : Francisca Todi
Tebal : 255 Halaman (e-book)
Tahun Terbit: 2015
Harga: Rp 20,000 (via Google Play Store)

Rating: 3/5
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 
"Hanya beberapa minggu yang lalu, hidupku lebih mudah dimengerti, pekerjaanku lebih mudah dicerna, dan yang pasti, aku tidak berurusan dengan seorang mafia."
Dalam perjalanannya ke kantor menuju sebuah meeting penting, mobil Sophie tiba-tiba ditabrak dan membuat amarahnya meledak pada lelaki yang menabraknya. Kejadian tersebut membuatnya terlambat tiba di kantor, dan untung saja klien pentingnya hari itu juga datang terlambat. Sophie baru tahu kemudian bahwa lelaki yang menabraknya itu adalah calon kliennya yang berasal dari Italia, Antonio Azzaro. Antonio kemudian mendapati bahwa Sophie telah menyebutnya "idiot yang menjengkelkan", dan lelaki itu memutuskan untuk melancarkan balasan dengan meminta Sophie untuk menemaninya selama ia berada di Belanda.

"Tapi, sebenarnya mana yang benar? Apakah Antonio benar-benar seorang mafia? Atau, seorang santo? Atau... mafia yang menyamar menjadi santo?"
Hari-hari Sophie selanjutnya dipenuhi dengan tuntutan Antonio untuk menemaninya, karena Sophie harus berhasil memenangkan Antonio sebagai klien jika ia tidak mau kehilangan pekerjaannya. Dan pada suatu saat yang tidak terduga, Sophie harus dihadapkan dengan kenyataan pahit menyangkut Ray, lelaki yang selama ini berhubungan sangat dekat dengannya—meskipun tidak pernah meresmikan hubungan mereka sebagai sepasang kekasih. Di saat itulah Antonio menolongnya keluar dari situasi yang pelik dan lelaki itu selalu ada untuk menolong Sophie. Perlahan-lahan, hubungan Sophie dan Antonio pun semakin dekat; namun Sophie sama sekali tidak yakin dengan apa yang ia jalani—terlebih karena tindak tanduk Antonio yang mencurigakan sehingga membuat Sophie menduga bahwa lelaki itu adalah seorang mafia.
"Kalau hidup ini memang pertarungan, kita baru tahu siapa yang menang dan kalah di akhir kehidupan," sahut Antonio. "Selama kita masih bernapas, masih ada kesempatan untuk menang."
image source: here. edited by me.
Aku sangat tertarik saat Francisca Todi menawarkan ebook copy dari bukunya duologi Mafia Espresso untuk aku baca dan reviewkarena ini merupakan pertama kalinya aku membaca buku Indonesia dalam format ebook. Buku ini pernah diterbitkan oleh penerbit Gradien pada tahun 2012 dengan judul Mafia Espresso, dan Irresistible ini merupakan edisi revisi yang kemudian dilanjutkan sebagai duologi dalam format ebook. Buku pertama ini ditulis dari sudut pandang pertama karakter utamanya, Sophie. Mengambil setting cerita di Belanda, kisahnya mengikuti kehidupan Sophie dan pertemuannya dengan Antonio Azzaro yang tidak berawal dengan baik. Salah satu hal yang paling membuatku penasaran adalah tentang identitas Antonio yang sebenarnya; aku dibuat bertanya-tanya apakah Antonio memang adalah seorang mafia atau bukan. Paruh awal ceritanya berjalan sedikit lambat menurutku; oleh karena itulah aku lebih menikmati paruh kedua ceritanya ketika misterinya sedikit demi sedikit mulai terungkap dan juga ada elemen yang menegangkan pada bagian akhir ceritanya. Aku suka dengan twist yang tidak terduga di bagian ending dan semua misteri pun terungkap pada akhirnya:)
"Kadang waktu bergulir maju, tapi tanpa dirimu. Kadang hidup berputar, tapi kau tertinggal di belakang. Lalu mendadak kau sadar, bukan salah waktu tak mau menunggu, bukan salah hidup terus berputar, tapi salahmu, berdiri membeku di tengah jalan, menolak meninggalkan masa lalu, terlalu takut untuk maju."
Meskipun buku ini tidak terlalu tebal, ada cukup banyak karakter yang berperan dalam ceritanya—walaupun fokus utama ceritanya tetap ada pada Sophie dan Antonio. Sayangnya, aku tidak menemukan karakter yang berhasil jadi favoritku dalam buku ini. Aku rasa karakteristik / kepribadian Sophie dan Antonio dapat digali lebih jauh. Dan meskipun ada banyak momen yang keduanya habiskan bersama, menurutku chemistry antara Sophie dan Antonio kurang begitu terasa. Selain kedua karakter utamanya, ada juga karakter pendukung seperti Ray, Tinakakak Sophie, dan Maggiesahabat Sophie, yang turut menambah konflik dan mendukung perkembangan ceritanya.

Secara keseluruhan, buku ini merupakan bacaan yang ringan untukku karena konfliknya yang tidak terlalu rumit dengan penulisan yang sederhana. Selain itu penulis juga menyelipkan beberapa istilah dan kalimat dalam bahasa Belanda dan Italia mengikuti setting tempat serta karakter Antonio yang berasal dari Italia. Aku rasa aku hampir tidak pernah membaca buku dengan elemen Belanda/Italia sebelumnya, sehingga buku ini juga menjadi pengalaman yang baru untukku :)) Di buku kedua seri Mafia Espresso, yang berjudul Love Roulette, ceritanya akan membahas kelanjutan hubungan Sophie dan Antonio yang harus dipisahkan oleh jarak antara Belanda dan Roma :) Dan tentu saja aku ingin mengucapkan terima kasih pada penulisnya, Francisca Todi, yang memberikan ebook ini untuk aku baca dan review :))
 
by.stefaniesugia♥ .

No comments:

Post a Comment