Tuesday, April 17, 2012

Book Review: Sakura Wonder by Silvia Iskandar

.
BOOK review
Started on: 15.April.2012
Finished on: 16.April.2012

Judul Buku : Sakura Wonder
Penulis : Silvia Iskandar
Penerbit : GagasMedia
Tebal : 252 Halaman
Tahun Terbit: 2012
Harga: Rp 42,000,- (bookoopedia.com)
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Sigit tersenyum miris. Tentu saja, aku tidak terbiasa menggunakan sumpit, ia membatin. Aku tidak lebih dari anak kampung yang berkubang debu melongokkan kepala dari jendela Patas, pulang pergi ke tempat kos yang tidak ber-AC. Aku bahkan belajar dan tidur dengan bertelanjang dada supaya mengurangi jumlah baju yang harus dicuci.... Mana sempat aku belajar memakai sumpit?!"

Kisah ini dimulai dari 3 orang yang mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan mereka di Negeri Sakura, Jepang. Ketiga orang itu adalah: Lily, Sigit, dan Erik. Meskipun tidak terlalu mengenal baik satu sama lain, mereka sama-sama masuk Sekolah Bahasa Jepang yang akan membawa mereka melanjutkan pendidikan di Universitas Jepang. Sejak menginjakkan kaki mereka di tanah jepang, kehidupan mereka yang baru pun dimulai; termasuk pengalaman kisah cinta yang mungkin tidak diduga akan mereka hadapi.

Lily, Sigit, dan Erik, kemudian diperhadapkan pada masalah mereka masing-masing. Lily disukai oleh senior-nya yang bernama Ali, dan ia sudah dibantu sangat banyak sekali olehnya; termasuk memberikan Lily bahan-bahan pelajaran yang akan sangat berguna untuk ujian. Setiap kali menerima, Lily merasa kertas-kertas itu adalah kertas hutang yang selalu membebaninya. Meskipun ia tidak mempunyai perasaan apapun pada Ali, ia kesulitan memberi keputusan karena keputusannya mungkin akan mempersulit orang lain. Di sisi lain, Erik secara diam-diam menyimpan perasaan pada Lily dan selalu berusaha menjadi sahabat yang baik bagi perempuan itu. Dan ketika hubungan mereka berkembang menjadi akrab, mulai tumbuh perasaan sayang dalam hati keduanya. Tetapi apakah cinta mereka bisa bertahan menghadapi perbedaan suku? 

"Lily baru menyadari betapa besarnya perbedaan di antara mereka. Apa yang membuatnya selama ini bersikap optimis? Perasaan suka hanyalah satu sisi dari rubik cinta. Untuk membuatnya sempurna, ada sisi-sisi lain yang harus diseragamkan. Ia tidak yakin bisa melakukannya."

"Ly, beri aku kesempatan. Aku bakal menyesal seumur hidup kalau kehilangan kamu tanpa berusaha sama sekali. Kalau usahaku ini gagal, setidaknya aku tahu ini bukan salahku,"

Sedangkan bagi Sigit, dengan kemampuan berbahasa Jepang dan Inggris-nya yang cukup terbatas, ia seringkali merasa minder dan kalah dengan murid-murid yang lain (karena selama ini kehidupan yang ia jalani di Indonesia tidaklah mulus). Hal tersebut mendorongnya untuk mencari bantuan; dan ia menemukan seorang gadis Jepang yang juga mencari seseorang untuk mengajarinya Bahasa Indonesia. Ia pun mulai mengenal seorang gadis Jepang yang bernama Keiko. Hubungan keduanya yang berawal dengan tujuan belajar, perlahan-lahan berubah menjadi sesuatu yang salah, membuat Sigit bertindak di luar akal sehatnya. Hubungan mereka menjadi sebuah hubungan yang kemudian mengikat dan mempersulit kehidupan Sigit.

Bagaimana akhir perjuangan dan kisah cinta mereka di Jepang?
Baca selengkapnya di Sakura Wonder.


Hal yang pertama kali harus aku katakan adalah: aku sangat menyukai covernya yang manis! :) Selain itu aku awalnya juga sangat tertarik dengan tema kisah cinta di Jepang; karena selama ini tema cinta di Korea Selatan sudah terlalu pasaran sepertinya. Ini adalah pertama kalinya bagiku membaca karya tulisan Silvia Iskandar; dan aku rasa ada potensi yang sangat baik, meskipun aku kurang puas dengan buku yang satu ini.

Dari segi karakter, awalnya aku sangat bersemangat karena karakter Sigit yang diperkenalkan dengan background dan masa lalu yang kuat - kehidupannya sebagai anak penjaga toko buah, dan hidup dengan belas kasihan keluarga supplier orangtuanya yang jauh lebih kaya. Akan tetapi seiring berjalannya cerita, detail tersebut malah terlupakan karena sepertinya terhanyut oleh plotnya (makanya aku tidak sebutkan di ringkasan plot). Sehingga detail tentang masa lalu Sigit menjadi tidak relevan karena tidak dibahas lebih lanjut. Karakter Lily dan Erik yang sebenarnya juga menarik sedikit banyak tertutup oleh porsi cerita Sigit yang agak lebih banyak dibandingkan mereka. Menurutku banyak sekali karakter yang kurang diperdalam dalam buku ini, sehingga mereka hanya muncul sesaat dan kemudian terlupakan.

Sedangkan untuk plot/alur ceritanya, aku rasa keseluruhan buku ini terlalu banyak membahas perjalanan mereka menuju ke universitas (meskipun mungkin itu juga penting). Akan tetapi di buku ini ada banyak intrik/masalah yang jauh lebih kuat daripada itu dan bisa menjadikan buku ini lebih exciting. Hubungan percintaan antara Sigit dan Keiko bisa menimbulkan emosi yang cukup dalam karena sifat Keiko yang posesif dan histeris (harusnya juga bisa ditelusuri lebih dalam lagi masa lalu mengapa Keiko menjadi orang yang sedemikian rupa). Begitu pula dengan hubungan Lily dan Erik; keduanya saling mencintai namun terbatas oleh perbedaan suku. Dan dengan adanya dua alur yang kuat, buku ini juga jadi serasa tidak fokus (karena tidak ada benang merah yang menghubungkan antara keduanya) dan melompat-lompat - sebentar fokus pada Sigit, kemudian berpindah pada Lily dan Erik. Aku juga seringkali merasa bahwa Sigit mendapatkan porsi yang lebih banyak daripada Lily dan Erik, seperti yang sudah aku sebutkan sebelumnya. Selain itu, setiap masalah yang muncul tidak semuanya diselesaikan dengan tuntas dan ada juga yang diselesaikan dengan terlalu mudah. Menurut pendapatku secara pribadi, mungkin seharusnya akan lebih baik jika buku ini hanya fokus pada satu masalah inti saja dan ditelusuri dengan lebih dalam. :)

Meskipun begitu, yang perlu ditekankan adalah gaya penulisannya yang aku rasa bagus, karena aku masih bisa menikmati buku ini dan menyelesaikannya hingga akhir. Pada beberapa bagian, aku dibuat senang dan terhibur dengan hubungan akrab Lily dan Erik, juga kepolosan Sigit ketika menemui orang yang dicintainya. Secara keseluruhan, a so-so book, but not the best.


3/5 stars




--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 
 
// Lomba Estafet Review Buku //
Buku ini dapat kamu peroleh di Toko Buku Online Bookoopedia.com | FB bookoopedia | Twitter @bookoopedia
http://www.bookoopedia.com/id/book/id-60195/sakura-wonder.html
So, selanjutnya aku menyerahkan tongkat estafet ini kepada temanku, di blognya:
Ayo tulis review di blogmu, siapa tau ntar kamu yang menang lho! http://www.bookoopedia.com/id/berita/id-88/lomba-estafet-review-buku.html






by.stefaniesugia♥ .

4 comments:

  1. akhir nya selesai baca review nya, pendapat ku sama covernya eyecatching,saaddaap di pandang xD
    tp wkt aku di gramed aku mikir2 lg beli Sakura wonder/then I hate you so yahh
    n finaly Then I you so yang sampe ke meja kasir.
    Jujur ajah aku beli novel jga atas review nya cc Stephanie,
    soalnya review nya komplit bgt ngbhas kelebihan n kekurangan nya juga
    overall,reviewnya berguna banget makasih cc ;D

    ReplyDelete
    Replies
    1. tengkyuu :D
      seneng banget reviewku bs berguna ;**

      Delete
  2. udah baca karya penulis yang sebelumnya, tentang kehidupan dia pas kuliah di Jepang, kalo yang ini novel ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. wahh ak belom bc yang ituu ,
      klo yg ini novel, tpi ad tentang khidupan skolahnya jg sih :D

      Delete